Gerai makanan cepat saji Mc Donald’s dan produsen sepatu dan pakaian
olahraga Nike adalah dua dari sekian banyak perusahaan yang dianggap
memiliki brand atau merek terbaik.
Hal tersebut diwakili oleh logo Mc Donald’s berupa the Golden Arches dan Swoosh milik Nike yang fenomenal. Yang menarik, kesadaran tentang pentingnya brand sudah terpatri sejak perusahaan tersebut masih belum sebesar sekarang.
Sayang, kesadaran tersebut, terutama untuk usaha kecil dan menengah (UKM) dan usaha mikro, kecil dan mengengah (UMKM) di Indonesia, masih belum kuat. “Brand adalah segala sesuatu yang terkait dengan perusahaan, produk atau layanan, alias semua atribut, baik yang berwujud maupun tak berwujud,” ujar Fery Darmasyah, dari konsultan brand dan logo Sribu.com. “Jadi bukan sekadar logo atau nama perusahaan, melainkan image atau persepsi dan asosiasi orang ketika mendengar nama perusahaan atau produk perusahaan Anda. Ini yang harus diperjuangkan, dilakukan, dikatakan dan ditampilkan ke depan publik.”
Menurut Fery, hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat brand adalah menyesuaikan dengan model bisnis yang dijalankan. Misalnya, di bidang makanan, maka brand harus mencerminkan produk tersebut serta image perusahaan, yang meliputi layanan yang akan diperoleh pelanggan.
Lalu perhatikan elemen brand yang digunakan, seperti:
Hal tersebut diwakili oleh logo Mc Donald’s berupa the Golden Arches dan Swoosh milik Nike yang fenomenal. Yang menarik, kesadaran tentang pentingnya brand sudah terpatri sejak perusahaan tersebut masih belum sebesar sekarang.
Sayang, kesadaran tersebut, terutama untuk usaha kecil dan menengah (UKM) dan usaha mikro, kecil dan mengengah (UMKM) di Indonesia, masih belum kuat. “Brand adalah segala sesuatu yang terkait dengan perusahaan, produk atau layanan, alias semua atribut, baik yang berwujud maupun tak berwujud,” ujar Fery Darmasyah, dari konsultan brand dan logo Sribu.com. “Jadi bukan sekadar logo atau nama perusahaan, melainkan image atau persepsi dan asosiasi orang ketika mendengar nama perusahaan atau produk perusahaan Anda. Ini yang harus diperjuangkan, dilakukan, dikatakan dan ditampilkan ke depan publik.”
Menurut Fery, hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat brand adalah menyesuaikan dengan model bisnis yang dijalankan. Misalnya, di bidang makanan, maka brand harus mencerminkan produk tersebut serta image perusahaan, yang meliputi layanan yang akan diperoleh pelanggan.
Lalu perhatikan elemen brand yang digunakan, seperti:
- Nama. Rangkaian kata untuk mengidentifikasikan perusahaan, produk, jasa. Bisa juga mencerminkan visi dan misi perusahaan.
- Logo. Bentuk visual yang mencerminkan brand.
- Tagline. Harus mampu mengkomunikasikan visi dan misi, dan konsisten dengan apa yang dijanjikan kepada publik.
- Grafik. Termasuk bentuk huruf yang digunakan. Contoh, Walt Disney dan Coca Cola.
- Bentuk. Bentuk botol Coca Cola yang akhirnya membentuk identitas brand yang kuat.
- Warna. LSM GreenPeace selalu menggunakan warna-warna yang berhubungan dengan alam, seperti hijau dan cokelat.
- Suara. Peranan lagu jingle sangat penting dalam mengaitkan persepsi brand dengan sebuah produk atau jasa. Ingat lagu jingle es krim Walls?
- Aroma. Walau sedikit aneh, namun kenyataannya, perpaduan aroma mawar-melati-musk parfum Chanel No. 5 didaftarkan sebagai merek dagang.
- Cita rasa. Kentucky Fried Chicken mengklaim ayam-ayam gorengnya memiliki cita rasa yang berbeda karena diracik dari 11 bumbu dan rempah rahasia.
- Pergerakan. Mungkin hanya Lamborghini yang memiliki mobil dengan bukaan pintu ke atas, bukan ke samping seperti umumnya. Hal itu menjadi identitas kuat yang membedakan Lamborghini dan produsen mobil lain. (Antono Purnomo)
Sumber : Jangan Abaikan Branding
.jpg "Solusi Pembayaran Tagihan dan Transaksi Online - BebasBayar")
Post a Comment